Beritajabodetabek, Jakarta – Polisi telah mengungkap asal-usul narkoba jenis sabu yang diedarkan oleh seorang ketua RT bernama EM di Kelurahan Bungur, Senen, Jakarta Pusat. EM didapatkan sabu tersebut dari seorang tersangka bernama J yang sedang diburu oleh polisi.
“Kami sedang memburu J, yang merupakan seorang pekerja swasta,” kata Kombes Komarudin, Kapolres Metro Jakarta Pusat, kepada wartawan di Polda Metro Jaya pada hari Rabu (14/6/2023).
Sabu yang diperoleh oleh EM kemudian dijual kepada IS dan AS, yang juga telah ditangkap oleh polisi. Menurut pengakuan ketua RT, sabu yang ia dapatkan berasal dari wilayah Sumatera.
“Kami masih sedang menyelidiki dan memburunya. Sebagian besar sabu memang berasal dari wilayah Sumatera,” ujar Kombes Komarudin.
Penangkapan Ketua RT
Sebelumnya, seorang ketua RT di Kelurahan Bungur, Senen, Jakarta Pusat, yang dikenal dengan inisial EM, ditangkap oleh polisi karena diduga mengedarkan narkotika jenis sabu.
“Kami telah menangkap seorang ketua RT di RW 06 Kelurahan Bungur, yang dikenal dengan inisial EM, karena terlibat dalam pengedaran narkotika jenis sabu,” kata Kombes Komarudin, Kapolres Metro Jakarta Pusat, saat dihubungi pada hari Minggu (11/6/2023).
Komarudin menjelaskan bahwa penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat mengenai penyalahgunaan narkotika. Berdasarkan informasi tersebut, pihak kepolisian melakukan tindakan dan berhasil menangkap ketiganya.
Selama pemeriksaan, ketua RT tersebut mengakui bahwa ia menjual barang haram tersebut kepada IS dan AS sebagai pengguna. Polisi berhasil menyita sabu seberat 4,04 gram sebagai barang bukti.
Belum diketahui sejak kapan EM mulai mengedarkan sabu tersebut. Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Total berat sabu yang diamankan dari EM adalah 4,04 gram. Pelaku ditangkap saat tengah mengantarkan paket sabu kepada IS dan AS sebagai pengguna,” tambah Kombes Komarudin.
Dapatkan berita terbaru dan terupdate di google news hanya disini