Penganiaya Wanita Petugas SPBU Tangerang Minta Maaf, Kasus Selesai Damai
beritajabodetabek.co.id, Tangerang – Kasus penganiayaan yang dilakukan seorang pria berinisial DP (25) terhadap wanita petugas SPBU Tangerang berakhir damai. Pelaku meminta maaf.
“Saya meminta maaf atas perbuatan ini kepada korban dan keluarga. Saya sungguh spontan melakukan itu dan tidak akan mengulangi perbuatan tersebut di kemudian hari. Terima kasih pak Kapolres yang telah melakukan mediasi ini. Saya minta maaf,” kata DP dari keterangan yang dikirim oleh Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho.
Gegara Kembalian Kurang
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (26/11) sekitar pukul 17.32 WIB. Pelaku marah karena uang kembalian yang kurang.
“Pelaku merasa pada saat membeli bensin sebanyak 3 liter, dia menggunakan uang Rp 100 ribu, dikembalikan oleh korban hanya Rp 20 ribu. Pada saat itu pelaku tidak cek lagi uang kembaliannya. Pada saat pulang, pelaku cek lagi dan merasa kurang, akhirnya kembali ke SPBU,” jelas Zain.
Pelaku lalu cekcok dengan korban. Merasa terdesak, korban memberikan uang Rp 50 ribu kepada pelaku.
“Saat perdebatan itu, pelaku cengkeram baju di bagian leher korban dan melakukan pemukulan ke bagian kepala. Karena ketakutan, korban pun memberikan uang Rp 50 ribu ke pelaku. Akhirnya pelaku kembali ke rumahnya,” katanya.
Belakangan, aksi penganiayaan itu terekam CCTV dan viral di media sosial. Polisi lalu menelusuri pelat nomor pelaku melalui CCTV.
“Kami akhirnya dapat mengidentifikasi motor yang digunakan pelaku, dan menangkapnya,” katanya.
Sepakat Damai
Pelaku dan korban kemudian diperiksa di Polsek Tangerang. Kedua pihak sepakat berdamai.
“Kedua belah pihak pun menyatakan sepakat berdamai tidak meneruskan kejadian tersebut. Artinya saling memaafkan dan ingin di restorative justice,” ucap dia.
Sumber : news.detik.com