PT. Gunung Raja Paksi (GGRP) Raih Laba Rp412 Miliar di Semester I – 2022

- Penulis Berita

Kamis, 15 September 2022 - 18:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PT. Gunung Raja Paksi (GGRP) Raih Laba Rp412 Miliar

Beritajabodetabek, Jakarta – Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) mencatat kenaikan laba atau untung pada semester I di tahun 2022. Sebagai Emiten besi dan baja ini GGRP raih laba USD27,79 juta atau setara dengan Rp412,16 miliar, kenaikan ini tercatat sekitar 22,82% dari periode yang sama sebelumnya yang sebesar USD 22,62 juta.

Didasari dari keterbukaan informasi BEI, pendapatan perseroan ini juga naik yakni sebesar 53,77% menjadi USD456,78 juta atau Rp6,77 triliun dari USD297,03 juta. Adapun, penjualan baja lembaran dan turunannya tercatat sebesar USD313,24 juta atau Rp4,64 triliun, serta produk baja batangan dan turunannya tercatat sebesar USD143,54 juta atau Rp2,12 triliun.

Jika dilihat dari sisi pengeluaran, beban pokok dalam penjualan GGRP membengkak dari angka 60,31% menjadi USD411,37 juta atau Rp6,10 triliun dari USD256,60 juta. Sedangkan beban umum dan administrasi perseroan juga naik mencapai USD13,09 juta atau Rp194,15 miliar.

Selain itu juga, beban keuangan pun ikut mengalami kenaikan menjadi USD4,97 juta atau Rp73,76 miliar. Sedangkan beban penjualan menjadi turun sampai menjadi USD2,71 juta atau Rp40,25 miliar.

Khususnya pada tahun ini, perseroan akan tetap fokus dalam mempertahankan strategi kontrol ketat atas harga pembelian bahan baku serta harga jual barang jadi, mulai dari pasar domestik maupun pasar internasional.

GGRP menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 50% hingga 70% pada tahun ini. Di sisi GGRP raih laba, perseroan juga optimistis peningkatan pendapatan akan berimbas kepada kenaikan laba yang lebih besar dari proyeksi tahun 2021, guna memaksimalkan nilai dari pemegang saham.

Perseroan juga terus meningkatkan hubungan baik dengan pelanggan lama maupun pelanggan baru. Sementara itu, di sisi kebijakan, manajemen GGRP mengatakan bahwa, pihaknya terus melakukan komunikasi dengan instansi yang relevan terkait dengan safeguard untuk menahan gempuran baja impor.

Source : economy.okezone.com

Berita Terkait

Persiapan Timnas Indonesia untuk Pertandingan Melawan China dan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Warga Bekasi Barat Dikejutkan Penemuan Mayat Bayi di Kali Cakung
Ingin Viral Di Sosial Media? Aplikasi Ini Jadi Jawabannya!
Tips Aman dan Nyaman Beraktivitas di Musim Hujan
Bagaimana Industri Kreatif Indonesia Merambah Pasar Global?
Mitos dan Legenda Tersembunyi dari Berbagai Belahan Dunia
Sustainable Fashion 2024: Mengapa Mode Ramah Lingkungan Semakin Populer

Berita Terkait

Rabu, 21 Mei 2025 - 14:47 WIB

Persiapan Timnas Indonesia untuk Pertandingan Melawan China dan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Selasa, 6 Mei 2025 - 14:11 WIB

Warga Bekasi Barat Dikejutkan Penemuan Mayat Bayi di Kali Cakung

Senin, 28 April 2025 - 15:40 WIB

Pemprov DKI Dikabarkan Akan Hapus PKB Progresif

Rabu, 23 April 2025 - 14:25 WIB

WNA Ghana Bawa Pisau dan Balita Mengamuk di Supermarket Kalibata

Senin, 21 April 2025 - 14:33 WIB

Pengakuan Dokter PPDS UI Rekam Mahasiswi Mandi di Jakpus Karena Iseng

Senin, 14 April 2025 - 15:08 WIB

Mulai Hari Ini, Car Free Day di Jakarta Kembali Digelar

Jumat, 11 April 2025 - 14:13 WIB

Gempa Dengan Kekuatan 4,1 Mengguncang Bogor, Getaran Terasa Sampai Jakarta

Kamis, 10 April 2025 - 14:28 WIB

Detik-detik Pembunuhan Ojol oleh Teman ‘Tak Tahu Diri’ Terungkap dalam Rekayasa Ulang

Berita Terbaru

Jakarta

Pemprov DKI Dikabarkan Akan Hapus PKB Progresif

Senin, 28 Apr 2025 - 15:40 WIB